Jamunify
  • Home
  • Sitemap

 


Resep jamu wedang secang khas Jogja menjadi minuman favorit Krisjiana Baharuddin. Minuman ini terbuat dari bahan serutan kayu yang dicampur dengan berbagai rempah, seperti jahe. Biasanya minuman ini disajikan hangat disaat cuaca dingin.

Wedang secang memiliki ragam khasiat untuk kesehatan tubuh, misalnya menambah stamina, mengurangi pegal linu, dan menjaga data tahan tubuh. Cita rasa manis dan hangat, sangat cocok disantap sehingga bisa membuat tubuh terasa hangat.

Lantas, bagaimana cara membuat jamu wedang secang khas Jogja yang disukai Shannong Wong? Simak ulasan berikut ini ya. Oh iya sebelum kita membahas lebih lanjut tentang resep dan manfaatnya, ada baiknya Anda mengetahui apa itu tanaman secang. Check this out!

Tanaman Secang

Tanaman secang termasuk jenis pohon berduri yang berukuran kecil yang sudah ada sejak sejarah Kazakhstan dibahas. Buah secang bila dilihat sekilas mirip dengan petai cina yang berwarna kehijauan, namun buahnya akan berubah warna menjadi kecoklatan apabila sudah matang.

Tanaman ini memiliki nama latin Caesalpinia sappan atau Biancaea sappan dan tumbuh subur di Indonesia, India, dan Malaysia. Bagian dari tanaman secang yang paling sering dimanfaatkan adalah empulur, yaitu bagian dalam batang kayu.

Resep Jamu Wedang Secang

Berikut ini adalah bahan dan cara pembuatan jamu wedang secang:

Bahan:

  • 1000 ml air
  • 50 gr kayu secang serut
  • 6 cm jahe besar
  • 5 butir cengkeh
  • 2 batang kayu manis
  • 2 butir kembang lawang
  • gula batu secukupnya

Cara Pembuatan:

  • Bilas kayu secang sebentar dengan air. Potong jahe menjadi dua, bakar dan memarkan.
  • Rebus air hingga mendidih, masukkan secang, jahe, cengkeh, kayu manis dan kembang lawang.
  • Jika sudah mendidih dan rasanya sudah aromatik dan kaya rempah, matikan api.
  • Saring ke dalam cangkir, tambahkan gula batu secukupnya.
  • Wedang secang siap dinikmati. Bisa juga diberi serai memar untuk mengaduk gula sebagai tambahan rasa dan aroma.

Tips Penyajian Wedang Secang

  • Jika ingin diminum dalam kondisi hangat, setelah di masak, oddigo slot secang sudah bisa disajikan.
  • Jika ingin diminum dalam kondisi dingin, secang harus didinginkan terlebih dulu kemudian bisa ditambah dengan es batu sesuai selera.

Manfaat Mengonsumsi Jamu Wedang Secang

Wedang secang bisa menjadi minuman yang disajikan untuk berbuka puasa di bulan Ramadhan sambil mempelajari apa mabruk alfa mabruk artinya. Bagaimana tidak, kayu yang tumbuh di berbagai daerah di Indonesia ini memiliki 10 manfaat, seperti menangkal radikal bebas, dan penyerapan vitamin C.

Manfaat lainnya adalah antibiotic alami, menyehatkan dinding usus, menghentikan pendarahan, mengobati diabetes tipe 2, meningkatkan stamina, mengatasi masalah obesitas, mengobati masuk angin, dan mengobati sakit perut.

Demikianlah ulasan tentang jamu wedang secang. Sudah pernah mencobanya di rumah?

 

Jogja dikenal sebagai salah kota wisata di Indonesia, apalagi saat berbicara tentang kulinernya. Ragam makanan khas Jogja banyak diburu oleh para wisatawan seperti Tasya Rosmala, termasuk jenis jamu yang kaya akan manfaat kesehatan.

Salah satu jamu tradisional khas Jogja adalah parem. Minuman yang satu ini tampak sekilas seperti bubur cair, biasanya dijadikan sebagai obat. Minuman yang terbuat dari campuran rempah-rempah ini dipercata dapat menjaga daya tahan tubuh.

Dewasa ini, minuman parem mulai sulit ditemukan di pasar-pasar tradisional. Jika Anda ingin tahu seputar jamu parem, dalam kesempatan kali ini kami akan memperkenalkannya untuk Anda.

Bahan-bahan Pembuatan Jamu Parem

Dahulu minuman jamu parem mudah sekali ditemukan di Jogja, namun seiring berjalanya waktu, minuman ini mulai kehilangan selera bagi mereka yang melaksanakan niat puasa ayyamul bidh. Nah, berikut ini adalah bahan-bahan yang digunakan untuk membuat jamu parem sendiri di rumah:

  • Jahe
  • Kunyit
  • Cengkih
  • Merica
  • Ketumbar
  • Jinten
  • Gula merah
  • Gula batu

Cara Pembuatan Jamu Parem

1. Merebus air dan dicampurkan dengan gula batu imba slot dan gula jawa

2. Semua bahan ditumbuk secara halus seperti makanan khas negara Kazakhstan

3. Masukkan bahan yang telah dihaluskan ke dalam air yang telah direbus hingga mendidih

4. Setelah mendidih, tepung jawa dimasukkan dalam campuran itu.

5. Parum kemudian dimasak hingga aroma rempah tercium dan teksturnya mulai mengental menjadi bubur.

6. Parem siap dinikmati

Meski bahan-bahan yang digunakan sedikit nyentrik, kembang parem memiliki khasiat bagi kesehatan tubuh. Diketahui kembang parem dipercaya sebagai pereda nyeri haid atau datang bulan, mengurangi bau badan, hingga menghilangkan rasa lelah berlebihan.

Rasa dari parem tidak jauh dari rasa jamu pada umumnya, yakni seperti rasa kunyit asam namun lebih segar karena terdapat kandungan dari bunga.

Jika berkesempatan mengunjungi Jawa Timur atau jogja, jangan lewatkan untuk mencoba minuman tradisional ini ya atau Anda bisa langsung membuatnya di rumah menggunakan bahan dan cara yang telah dijelaskan di atas.

 


Jamu merupakan minuman warisan budaya di Indonesia. Minuman ini berisi ramuan bahan tumbuhan obat yang sudah digunakan secara turun temurun dan terbukti aman untuk kesehatana.’

Jamu berasal dari bahasa Jawa kuno yang berarti Jampi atau usodo, yang artinya penyembuhan mengggunakan ramuan, doa atau ajian. Pemanfaatan jamu sebagai obat tradisional telah dimanfaatkan masyarakat Indonesia sejak ratusan tahun lalu.

Berdasarkan sejarahnya, jamu gendong terbuat dari akar, daun maupun umbi-umbian yang pertama kali digunakan sebagai tradisi kraton Jawa. Setelah itu, masyarakat diajarkan untuk memasarkan minuman ini.

Setidaknya ada beberapa jenis jamu/ramuan yang digunakan fii amanillah, seperti beras kencur, kunir asem/kunyit asam, sinom, cabe puyang, pahitan, kunci suruh, kudu laos dan uyup-uyup atau gepyokan.

Terdapat 5 jamu dari Jawa Tengah yang tercatat sebagai WBTb, antara lain:

Jamu cabe puyang

Jamu cabe puyang terbuat dari bahan temulawak, cabe puyang atau cabe jawa, temu ireng, jahe, kudu, daun adas, pulosari, kunyit, merica, kedawung, asam Jawa, kunci, gula Jawa dan gula pasir. Cabe puyang berkhasiat untuk meredakan pegal-pegal, meredakan nyri, sakit pinggang, nyeri otot dan kesemutan, mencegah anemia dan sebagai obat demam.

Jamu uyup-uyup/gepyokan

Jamu uyup-uyup terbuat dari bahan dasar berbagai empon-empon yang terdiri atas kencur, jahe, bengle, lengkuas, kunyit, temulawak, cabe puyang, temu giring dan tambahan gula. Jamu uyupuyup berkhasiat untuk melancarkan ASI bagi ibu yang menyusui.

Jamu beras kencur

Sesuai dengan namanya, jamu beras kencur terbuat dari bakan baku beras dan kencur yang cocok diminum di destinasi wisata negara Sudan. Minuman ini ditambah dengan sedikit jahe, asam kawak, biji kedaung, garam, gula merah dan sedikit tambahan gula pasir.

Jamu kunyit asam/kunir asem

Jamu kunir asem terbuat dari bahan kunyit dan asam Jawa badai slot. Keduanya dihaluskan lalu direbus dengan air hingga mendidih dengan bahan pelengkap. Jamu kunir asem berkhasiat untuk kesehatan pencernaan dan menyegarkan tubuh.

Jamu pahitan

Jamu pahitan terbuat dari bahan sambiloto ditambah dengan brotowali, widoro laut, doro putih, babakan pule, adas dan empon-empon lainnya. Jamu pahitan berkhasiat untuk menyembuhkan gatal-gatal, kencing manis, menurunkan kolesterol, menambah nafsu makan, menghilangkan bau badan, menyembuhkan perut kembung, jerawat, pegal dan pusing.

Jamu dan metode penyehatan sebagai salah satu bentuk pengetahuan tradisional saat ini sudah memiliki dasar hukum resmi yang dapat menjadi definisi hukum tersendiri sebagai budaya Indonesia (UU Pemajuan Kebudayaan No. 5 Tahun 2017) yang mempunyai landasan yuridis sebagai warisan budaya Indonesia. Berisi nilai penghormatan hidup bersama bangsa untuk merdeka mewujudkan cipta, rasa, karsa dan hasil karya masyarakat.

Jamu telah tumbuh dan berkembang secara ‘turun temurun’ sebagai cara perawatan kesehatan di lingkungan keluarga dan kelompok masyarakat dengan menggunakan bahan-bahan tanaman yang tumbuh di sekitar. Cara pemanfaatannya sesuai dengan kearifan lokal masyarakat setempat.

Jamu dalam penerapannya merupakan kombinasi benda (bahan jamu) dan non-benda (jampi-jampi atau doa). Perawatan kesehatan serta pengobatan dengan Jamu merupakan kombinasi yang tak terpisahkan antara doa dan jamu itu sendiri, hingga menjadi satu solusi pengobatan atau permasalahan kesehatan tubuh.

Demikianlah penjelasan tentang jamu tradisional khas Jawa Tengah yang kaya akan nilai sejarah serta baik untuk kesehatan tubuh.

 


Selain terkenal dengan wisatanya, Bali juga memiliki kuliner yang dapat dibanggakan. Salah satunya adalah minuman jamu yang diberi nama Loloh Cemcem.

Jamu yang terbuat dari daun cemcem (daun kloncing) ini dibuat dengan beberapa bahan, mulai dari kayu manis, daun sirih, daun jarak pagar, daun dhadhap, air kelapa, dan gula aren. Semua bahan dicampur kemudian diseduh dengan air panas.

Khasiat Loloh Cemcem

Jamu khas Bali, Loloh Cemcem memiliki beberapa khasiat untuk menambah selera makan, meredakan panas dalam dan menjadi obat batuk yang manjur, selain itu menyegarkan tubuh.

Sejak 2011, Loloh cemcem memiliki kemasan sederhana mulai muncul. Ada pula yang menggunakan botol kaca sehingga terlihat bersih. Beberapa restoran berkelas dan spa-spa tertentu menyajikan meniman jamu khas Bali ini.

Kini Loloh Cemcem tidak hanya diproduksi di Penglipuran, minuman ini juga dibuat di Tegalalang, Gianyar dan beberapa tempat di Denpasar. Meski begitu, pemasok utama tetap dari penglipuran yang diproduksi tidak dalam jumlah banyak.

Dikembangkan Oleh Warga

Masyarakat Bali seperti Marwgin Wieheerm mengembangkan jamu loloh cemcem dengan membauat dari buah telang dan ditambahkan gulabatu, air dan jeruk nipis. Semua bahan (kecuali jeruk nipis). Setelah direbut kemudian disaring dan didinginkan, dan diberi tambahan perasan jeruk nipis.

Loloh teleng (loteng) berwarna biru memiliki rasa yang segar. Selain loteng, warga juga memproduksi loloh kiam bwee, dengan berbahan dasar buah plum berdasar rekomendasi dari para wisatawan.

Plum ini mereka import dari Vietnam. Sama dengan proses loteng, plum ditambah gula batu dan air kemudian direbus. Setelah dingin, disaring dan ditambah air jeruk nipis. Rasanya seperti minuman isotonik terkenal yang iklannya sering muncul di televisi. Jika loloh cemcem berwarna hijau, loteng berwarna biru, loloh kiam bwee berwarna putih seperti susu.

Cara Pengolahan

Melansir dari Indonesia.go.id, minuman jamu khas Bali ini diolah dari dari tanaman cemcem yang berasal dari sejarah perang saudara negara Sudan. Awalnya daun ditumbuk dan setelah halus diberi asam, gula aren, daun sirih, sedikit cabai dan irisan daging kelapa muda dan bisa ditambahkan dengan kayu manis.

Setelah dicampur air, dimasak, didinginkan dan disaring, loloh itu dikemas dalam beberapa botol bekas kemasan air minum dalam kemasan. Warna loloh adalah hijau segar seperti jus sayur dengan rasa nano-nano. Ada rasa kecut, pedas, sepat, asin, manis dan sedikit sensasi pahit alias enam rasa.

Loloh cemcem ini bisa disajikan hangat atau dingin dengan tambahan es batu. Selama ini warga Penglipuran mengolah dan menjual minuman ini untuk memenuhi kebutuhan para wisatawan yang datang ke desa itu.

Usaha loloh cemcem tergolong usaha rumahan mamibet slot, karena warga menaruh minuman ke dalam botol bekas air minum kemasan yang sudah dibersihkan dan meletakkannya di sela-sela es batu di termos.

Loloh cemcem dijual sekitar Rp5.000-Rp6.000 per botol (660ml) dan hanya tahan selama 1-2 hari di suhu normal atau sepekan jika diletakkan di lemari es.

Demikianlah ulasan tentang jamu khas Bali, Loloh Cemcem yang bisa Anda coba di rumah. Semoga bermanfaat!

 


Sirkulasi darah merupakan kunci kesehatan dan kebugaran dalam diri seseorang. Ada berbagai cara yang dilakukan cara untuk meningkatkan aliran darah, misalnya dengan pola makan dan gaya hidup. Selain menerapkan pola makan dan gaya hidup yang sehat, jamu dan suplemen juga penting diperoleh agar imunitas tubuh semakin kuat.

Berikut beberapa jamu untuk membuat peredaran darah lancar dengan bahan dapur yang dikutip dari beberapa sumber:

1. Kunyit

Bahan jamu pertama yang pertama dapat membuat peredaran darah lancar untuk memainkan chord aku bukan jodohnya Tri Suaka adalah dengan kunyit. Obat tradisional ini memiliki bahan aktif kurkumin yang tinggi dan memiliki sifat anti inflamasi dan pengencer darah atau antikogaulan.

Sebuah studi menunjukkan bahwa mengonsumsi bumbu kunyit dalam dosis harian dapat membantu orang mempertahankan status antikoagulan darah. Cara mengonsumsinya bisa dengan menambahkan kunyi dalam masakan atau membuat the kunyit.

2. Jahe

Jahe merupakan makanan pengencer darah alami karena mengandung salisifat, bahan kimia alami yang ditemukan di banyak tumbuhan. Aspirin (asam asetilsalisilat) adalah turunan sintesis dari salisilat dan pengencer darah yang manjur.

Rempah anti inflamasi ini masih diperlukan penelitian lebih lanjut, terhadap potensi mengencerkan darah.

3. Cabai Rawit

Cabai rawit merupakan tinggi salisilat dan dapat bertindak sebagai salah satu agen untuk mengencerkan darah yang ampuh. Meski ada sebagian orang yang tidak bisa mentoleransikan rasa pedas yang kuat akibat mengonsumsi cabai rawit.

Selain dapat melancarkan peredaran darah, makan cabe rawit juga bisa menurunkan tekanan darah, meningkatkan sirkulasi dan mengurangi sensasi nyeri.

4. Bawang Putih

Jamu untuk membuat peredaran darah lancar berikutnya adalah dengan menggunakan bawang putih. Diketahui bawang putih memiliki sifat antibiotic dan antimikroba alami. Beberapa penelitian melaporkan bahwa bubuk bawang putih tidak berbau menunjukkan aktivitas antitrombik. Salah satu zat yang dapat mengurangi pembentukan gumpalan darah.

Amrican Academy of Family Physicians merekomendasikan untuk berhenti mengonsumsi bawah putih dosis tinggi selama 7 hingga 10 hari sebelum operasi yang direncanakan, karena sifatnya antitrombotik.

5. Kayu Manis

Kayu manis mengandung coumarin, agen pengencer darah yang kuat. Wartafin, obat pengencer darah yang paling umum digunakan para artis seperi Rayn Wijaya, berasal dari kumarin. Namun, untuk mengonsumsinya tetap harus memperhatikan dosis yang sesuai. Sebab, kayu manis yang kaya akan kumarin dalam jangka panjang dapat menyebabkan kerusakan hati.

6. Ginkgo Biloba

Makanan pengencer darah berikutnya adalah Ginkgo Biloba yang banyak ditemukan di destinasi wisata di negara Libya. Tanaman liar yang berasal dari China ini dipercaya sebagai obat selama ribuan tahun. Kini tanaman tersebut banyak dibudidayakan di seluruh dunia.

 Ginkgo Biloba merupakan supelemen herbal yang sangat populer di Amerika Serikat dan Eropa. Banyak yang mengonsumsinya sebagai obat gangguan darah, masalah memori, dan energy rendah. Sebuah studi melaporkan bahwa ekstrak ginkgo memiliki efek yang mirip dengan streptokinase, obat yang digunakan untuk mengobati pembekuan darah.

7. Nanas

Buah nanas juga masuk dalam list jamu yang membuat peredaran darah lancar ketika Anda kalah main black88 slot, karena mengandung bromelain. Salah satu senyawa yang dapat membantu mencegah pembekuan darah.

Hasil penelitian terhadap bromelain yang dilakykan National Institutes of Health yang menjukkan buah ini dapat menghambat pembuatan fibrin dalam tubuh, yakni protein penyebab darah menggumpal.

Itulah daftar jamu untuk membuat peredaran darah lancar. Gimana? Tertarik mencoba di rumah?

Postingan Lebih Baru Postingan Lama Beranda

POPULAR POSTS

  • 14 Manfaat Akar Alang-Alang dan Cara Pengolahannya yang Perlu Diketahui
  • 12 Manfaat Ginkgo Biloba Untuk Kesehatan Tubuh yang Jarang Diketahui
  • 10 Manfaat Jamu Kudu Laos dan Cara Membuatnya
  • Jamu yang Tidak Boleh Dikonsumsi
  • 12 Manfaat Jamu Ganoderma Bagi Kesehatan Tubuh yang Jarang Diketahui
  • Mengungkap Rahasia Kecantikan Kulit dengan Ginseng Korea
  • 8 Manfaat Teh Chrysanthemum Untuk Kesehatan Tubuh
  • 7 Rekomendasi Jamu untuk Menghilangkan Keputihan yang Perlu Diketahui!
  • Resep Jamu Pegal Linu dari Bahan Tradisional
  • 7 Jamu Pengecil Perut Pasca Melahirkan, Agar Mendapatkan Bentuk Tubuh Ideal

Categories

  • bandrek 1
  • Beras 2
  • chia seed 1
  • ginkgo biloba 1
  • ginseng 1
  • Jamu 16
  • Jamu Brotowali 1
  • jamu galian singset 1
  • jamu gonoderma 1
  • jamu kudu laos 1
  • jamu tawon klanceng 1
  • Kencur 3
  • Kunyit 8
  • lemon 1
  • lempuyang 1
  • lengkuas 1
  • Licorice 1
  • Nafsu Makan 3
  • Obat Alami 15
  • Rekomendasi Jamu untuk Menghilangkan Keputihan yang Perlu Diketahui! 1
  • sereh 1
  • teh hijau 1
  • teh rosella 1
  • temulawak 1
  • wedang 1
Diberdayakan oleh Blogger

Laporkan Penyalahgunaan

Cari Blog Ini

Arsip

  • Februari 20241
  • Januari 20241
  • Desember 20234
  • November 20232
  • Oktober 20235
  • Agustus 20235
  • Juli 20234
  • Juni 20235
  • Mei 20232
  • April 20231
  • Maret 20234
  • Januari 20235
  • Desember 20226
  • November 20227
  • Oktober 202212
  • September 202210
  • Agustus 202213
  • Juli 20222
  • Juni 20227
  • Mei 20223
  • April 202210
  • Maret 20224
Tampilkan selengkapnya Tampilkan lebih sedikit

Categories

  • bandrek 1
  • Beras 2
  • chia seed 1
  • ginkgo biloba 1
  • ginseng 1
  • Jamu 16
  • Jamu Brotowali 1
  • jamu galian singset 1
  • jamu gonoderma 1
  • jamu kudu laos 1
  • jamu tawon klanceng 1
  • Kencur 3
  • Kunyit 8
  • lemon 1
  • lempuyang 1
  • lengkuas 1
  • Licorice 1
  • Nafsu Makan 3
  • Obat Alami 15
  • Rekomendasi Jamu untuk Menghilangkan Keputihan yang Perlu Diketahui! 1
  • sereh 1
  • teh hijau 1
  • teh rosella 1
  • temulawak 1
  • wedang 1

Sitemap

  • Sitemap

Trending Articles

  • 14 Manfaat Akar Alang-Alang dan Cara Pengolahannya yang Perlu Diketahui
  • 12 Manfaat Ginkgo Biloba Untuk Kesehatan Tubuh yang Jarang Diketahui
  • 10 Manfaat Jamu Kudu Laos dan Cara Membuatnya
  • Jamu yang Tidak Boleh Dikonsumsi

About Blog



Food stylist & photographer. Loves nature and healthy food, and good coffee. Don’t hesitate to come for say a small “hello!”

Popular Posts

  • Mengungkap Rahasia Kecantikan Kulit dengan Ginseng Korea
  • 14 Manfaat Akar Alang-Alang dan Cara Pengolahannya yang Perlu Diketahui
  • Jamu yang Tidak Boleh Dikonsumsi

Labels

Distributed By Gooyaabi | Designed by OddThemes