Jarang Diketahui, Ini 6 Manfaat Kunyit Untuk Kesehatan Tubuh


Kunyit dikenal luas sebagai bumbu masak yang tidak hanya dapat meningkatkan cita rasa dan memberikan sentuhan menarik pada hidangan. Namun, tidak hanya itu, kunyit juga memiliki sejumlah manfaat yang berhubungan dengan kesehatan.

Dalam artikel ini Penulis akan menjelaskan mengapa mengonsumsi air rebusan kunyit secara rutin atau menggunakan kunyit sebagai campuran teh bisa memberikan manfaat yang signifikan. Daripada penasaran, yuk simak ulasan secara lengkap di bawah ini.

Kandungan Nutrisi di Dalam Kunyit

Satu sendok teh kunyit bubuk mengandung nutrisi berikut:

Kalori: 29

Protein: 0,91 gram

Lemak: 0,31 gram

Karbohidrat: 6,31 gram

Serat: 2,1 gram

Selain itu, kunyit juga kaya akan nutrisi lainnya seperti mangan, zat besi, potasium, dan vitamin C.

1. Membantu Mengurangi Gejala Arthritis

Kunyit, sebagai rempah dengan sifat antiinflamasi, memiliki potensi untuk mengurangi gejala arthritis. Oleh karena itu, orang tua dapat memanfaatkan air kunyit sebagai pengobatan yang dapat meredakan peradangan pada sendi.

Menurut jurnal Nutrition Today, penelitian telah menunjukkan bahwa kurkumin, yang terkandung dalam kunyit, dapat membantu mengatasi penyakit ini. Namun, penting untuk diingat bahwa pengobatan herbal ini tidak dapat menjadi pengganti pengobatan utama.

Selain kunyit, terdapat rempah lain yang juga memiliki kemampuan mengatasi rasa nyeri yang disebabkan oleh penyakit tertentu, seperti jahe.

2. Membantu meningkatkan sistem imun

Kunyit tidak hanya memiliki manfaat sebagai bahan alami untuk meningkatkan fungsi kekebalan tubuh, tetapi juga memiliki sifat antioksidan, antivirus, antiinflamasi, dan antibakteri yang efektif.

3. Mengurangi risiko komplikasi akibat masalah kardiovaskular

Dengan sifat antiinflamasi dan antioksidan yang dimilikinya, kunyit memiliki manfaat yang dapat mendukung kesehatan jantung. Mengonsumsi 4 gram kunyit setiap hari selama sekitar tiga hari sebelum dan lima hari setelah menjalani operasi bypass arteri koroner dapat mengurangi risiko seranganjantung atau infark miokard akut hingga 17 persen.

4. Bersifat antikanker

Kunyit memiliki sifat terapeutik sebagai zat antikanker yang sangat bermanfaat. Kandungan antiradang dan antioksidan di dalamnya membantu menurunkan risiko kerusakan sel dan mencegah terjadinya mutasi sel menjadi kanker.

Selain itu, menurut jurnal Food Bioscience, kunyit juga memiliki kemampuan untuk menghentikan pertumbuhan sel kanker, mengurangi risiko perkembangan sel kanker baru, serta mencegah penyebaran sel kanker.

5.  Baik untuk Pengidap Alzheimer

Kunyit juga memiliki manfaat lain yang dapat mengurangi risiko terjadinya masalah neurodegeneratif. Sifat antiradang dan antioksidannya diyakini dapat mengurangi peradangan, kerusakan sel, serta penumpukan plak amiloid yang umum terjadi pada penderita Alzheimer.

Selain itu, mengonsumsi kunyit juga membantu melambatkan atau bahkan mencegah perubahan protein yang terkait dengan masalah neurodegeneratif.

6. Melindungi organ hati

Kunyit juga memiliki peran penting dalam melindungi dan menjaga kesehatan organ hati. Kemampuan herbal ini termasuk meningkatkan produksi cairan empedu dalam proses pencernaan. Selain itu, kunyit dapat melindungi sel-sel hati dari risiko kerusakan yang disebabkan oleh senyawa kimia terkait dengan empedu.

Menurut sebuah studi yang dipublikasikan di BMC Complementary and Alternative Medicine dengan judul "Turmeric extract and its active compound, curcumin, protect against chronic CCl4-induced liver damage by enhancing antioxidation," efek antioksidan kunyit juga mampu mencegah kerusakan yang disebabkan oleh racun pada hati.

Untuk individu yang mengonsumsi obat-obatan tertentu untuk mengatasi penyakit, mengonsumsi kunyit dapat memberikan perlindungan tambahan bagi kesehatan hati.

0 Comments