Langsung ke konten utama

5 Rekomendasi Jamu Gemuk Tradisional Paling Ampuh

Bagi kamu yang ingin menaikkan berat badan kamu, maka jamu gemuk tradisional menjadi pilihan tepat bagi beberapa orang yang merasa tubuhnya terlalu kurus atau kurang nafsu makan.   Jika kamu memiliki badan terlalu kurus atau kurang makan,hal itu karena asupan kalori dalam sehari pun tidak mencukupi sehingga membuat badan tidak bertambah gemuk. Namun ada sebagian juga ada orang yang merasa sudah makan banyak tapi berat badan memang susah sekali naik. Apabila sudah banyak cara kamu coba, tetapi berat badan kamu tidak kunjung naik juga, mungkin rekomendasi jamu gemuk menjadi solusinya. Namun, sebelumnya perlu kamu ingat bahwa konsumsi jamu untuk meningkatkan berat badan harus disertai dengan pola makan yang sehat dan olahraga secara teratur. Agar mendapatkan berat badan ideal dan tubuh yang sehat, jangan sampai badan gemuk, tapi memiliki banyak penyakit. Memang jamu memiliki khasiat yang baik untuk menggemukan badan, menyehatkan badan dan jika menengguk minuman herbal baik untuk

Resep Kuno Jamu ala Keraton Solo, untuk Meningkatkan Stamina Pria

Daya tahan tubuh atau stamina merupakan benteng pertahanan pertama dari berbagai kuman penyebab infeksi dan penyakit.

Dengan daya tahan tubuh yang kuat, kuman dan virus yang berusaha menyerang akan dapat dikalahkan sehingga tubuh terhindar dari infeksi sehingga tidak jadi sakit.

Terdapat bermacam cara untuk menjaga stamina dan daya tahan tubuh dalam kondisi cuaca yang sedang tidak menentu akibat anomali iklim. Salah satunya adalah dengan meminum ramuan tradisional jamu.

Terkhusus untuk pria, berikut ini Resep Jamu kuno ala Keraton Solo yang dapat menjaga dan meningkatkan daya tahan tubuh. Simak selengkapnya!

Resep Jamu untuk Menjaga Stamina Pria

1. Klabet direbus lalu dibuang airnya, kemudian direbus sekali lagi. Setelah matang, klabet dibungkus kain dan diperas. Air perasan itu kemudian direbus, dicampur dengan gula dan mentega. Setelah mendidih, angkat lalu dinginkan. Minum satu sendok makan tiap pagi dan malam sebelum tidur.

2. Air rebusan klabet satu cangkir ditambah gula dan mentega, direbus hingga mendidih lalu minum setelah tidak terlalu panas.

3. Rebusan bahan komplet dalam satu kuali. Bahannya terdiri dari:

  • Daun legundi: 1 genggam
  • Daun gude: 1 genggam
  • Temu lawak diiris lalu dijemur sampai kering.
  • Jongrab: 1 genggam, dicuci dalam air rendaman apu
  • Kayu ulet: 3 buah
  • Jeruk nipis: 3 butir, dibuang isinya, 1 butir dibelah.

Semua bahan direbus dalam satu kuali hingga mendidih. Air rebusannya silakan diminum tiap hari. Bahan-bahan obat tradisional tersebut bisa diperoleh di toko shinse atau klinik herbal, dan banyak juga dijual di toko online.

Petunjuk Penggunaan Tanaman Obat

Dalam pengantarnya, Naresworo Dyan Benowo menjelaskan untuk mendapatkan bahan yang terbaik dari tanaman obat, perlu diperhatikan pedoman saat pengumpulan bahan obat secara umum berikut ini:

  1. Daun dikumpulkan sewaktu tanaman berbunga dan sebelum buah masak
  2. Bunga dikumpulkan sebelum atau segera setelah mekar
  3. Buah dipetik dalam keadaan masak
  4. Biji dikumpulkan dari buah yang masak sempurna
  5. Akar, rimpang (rhizome), umbri (tuber), dan umbi lapis (bulbus) dikumpulkan sewaktu proses tumbuhan berhenti.

Selanjutnya, bahan obat yang sudah dikumpulkan segera dicuci dengan air mengalir dan bisa segera dimanfaatkan dalam kondisi segar. Tapi bisa juga dikeringkan untuk disimpan dan digunakan sewaktu-waktu.

Dengan dikeringkan, bahan obat itu bisa lebih tahan lama alias tidak mudah busuk karena jamur atau bakteri. Selain itu, bahan obat yang dikeringkan juga lebih mudah dihaluskan atau dibuat serbuk.

Cara Mengeringkan Bahan Obat

  1. Bahan berukuran besar dan banyak mengandung air dapat dipotong-potong seperlunya terlebih dulu
  2. Pengeringan bisa langsung di bawah sinar matahari atau menggunakan pelindung seperti kawat halus agar pengeringan tidak terlalu cepat
  3. Pengeringan bisa juga dilakukan dengan mengangin-anginkan bahan di tempat teduh atau di dalam ruang pengering yang aliran udaranya baik.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Resep Jamu Wedang Secang Khas Jogja, Minuman Hangat dan Kaya Manfaat

  Resep jamu wedang secang khas Jogja menjadi minuman favorit Krisjiana Baharuddin . Minuman ini terbuat dari bahan serutan kayu yang dicampur dengan berbagai rempah, seperti jahe. Biasanya minuman ini disajikan hangat disaat cuaca dingin. Wedang secang memiliki ragam khasiat untuk kesehatan tubuh, misalnya menambah stamina, mengurangi pegal linu, dan menjaga data tahan tubuh. Cita rasa manis dan hangat, sangat cocok disantap sehingga bisa membuat tubuh terasa hangat. Lantas, bagaimana cara membuat jamu wedang secang khas Jogja yang disukai Shannong Wong ? Simak ulasan berikut ini ya. Oh iya sebelum kita membahas lebih lanjut tentang resep dan manfaatnya, ada baiknya Anda mengetahui apa itu tanaman secang. Check this out! Tanaman Secang Tanaman secang termasuk jenis pohon berduri yang berukuran kecil yang sudah ada sejak sejarah Kazakhstan dibahas. Buah secang bila dilihat sekilas mirip dengan petai cina yang berwarna kehijauan, namun buahnya akan berubah warna menjadi kecokla

Mengenal Jamu Parem, Minuman Tradisional Khas Jogja

  Jogja dikenal sebagai salah kota wisata di Indonesia, apalagi saat berbicara tentang kulinernya. Ragam makanan khas Jogja banyak diburu oleh para wisatawan seperti Tasya Rosmala , termasuk jenis jamu yang kaya akan manfaat kesehatan. Salah satu jamu tradisional khas Jogja adalah parem. Minuman yang satu ini tampak sekilas seperti bubur cair, biasanya dijadikan sebagai obat. Minuman yang terbuat dari campuran rempah-rempah ini dipercata dapat menjaga daya tahan tubuh. Dewasa ini, minuman parem mulai sulit ditemukan di pasar-pasar tradisional. Jika Anda ingin tahu seputar jamu parem, dalam kesempatan kali ini kami akan memperkenalkannya untuk Anda. Bahan-bahan Pembuatan Jamu Parem Dahulu minuman jamu parem mudah sekali ditemukan di Jogja, namun seiring berjalanya waktu, minuman ini mulai kehilangan selera bagi mereka yang melaksanakan niat puasa ayyamul bidh . Nah, berikut ini adalah bahan-bahan yang digunakan untuk membuat jamu parem sendiri di rumah: Jahe Kunyit Cengkih Mer

Mengenal Jamu Tradisional Khas Jawa Tengah yang Kaya akan Manfaat

  Jamu merupakan minuman warisan budaya di Indonesia. Minuman ini berisi ramuan bahan tumbuhan obat yang sudah digunakan secara turun temurun dan terbukti aman untuk kesehatana.’ Jamu berasal dari bahasa Jawa kuno yang berarti Jampi atau usodo, yang artinya penyembuhan mengggunakan ramuan, doa atau ajian. Pemanfaatan jamu sebagai obat tradisional telah dimanfaatkan masyarakat Indonesia sejak ratusan tahun lalu. Berdasarkan sejarahnya, jamu gendong terbuat dari akar, daun maupun umbi-umbian yang pertama kali digunakan sebagai tradisi kraton Jawa. Setelah itu, masyarakat diajarkan untuk memasarkan minuman ini. Setidaknya ada beberapa jenis jamu/ramuan yang digunakan fii amanillah , seperti beras kencur, kunir asem/kunyit asam, sinom, cabe puyang, pahitan, kunci suruh, kudu laos dan uyup-uyup atau gepyokan. Terdapat 5 jamu dari Jawa Tengah yang tercatat sebagai WBTb, antara lain: Jamu cabe puyang Jamu cabe puyang terbuat dari bahan temulawak, cabe puyang atau cabe jawa, temu i